Menambahkan Perangkat Keras (Hardware) Baru
Control panel juga digunakan untuk menambahkan perangkat keras baru pada laptop.
Dalam menu Hardware and Sound, terdapat opsi Add a Device yang memudahkan pengguna untuk menambahkan perangkat keras baru pada laptop.
Fungsi lain dari control panel adalah memungkinkan pengguna untuk menyesuaikan font pada laptop.
Dalam menu Appearance and Personalization, terdapat opsi Fonts yang memungkinkan pengguna untuk menambah, menghapus, atau menyesuaikan pengaturan huruf pada laptop.
Baca juga: 8 Cara Mengatasi Laptop Black Screen, Kenali Penyebabnya!
Melalui Powershell
Cara membuka control panel di Windows yang keempat adalah melalui Powershell.
Powershell adalah aplikasi bawaan Windows yang menyediakan lingkungan scripting dan pemrograman untuk pengguna.
Berikut ini adalah langkah-langkahnya:
Cara Membuka Control Panel di Windows
Untuk membuka tombol control panel di Windows, terdapat beberapa cara yang dapat dilakukan, di antaranya adalah:
KOMPUTER dapat berfungsi dan menjalankan program dengan bantuan komponen yang tersusun membentuk sebuah fungsi yang terintegrasi. Komputer tersusun atas perangkat keras dan perangkat lunak. Salah satu perangkat keras yang memiliki fungsi krusial agar sebuah perangkat komputer dapat berproses adalah RAM. Yuk simak penjelasan terkait RAM.
RAM atau Random Access Memory adalah sebuah perangkat keras yang tertanam dalam gawai seperti komputer, ponsel pintar, laptop dan perangkat lainnya. RAM memiliki fungsi sebagai memori sementara yang digunakan oleh gawai untuk dapat menjalankan sebuah fungsi dari aplikasi atau perangkat lunak. Maka, semakin besar kapasitas RAM dalam sebuah gawai, kecepatan dan optimalisasi penggunaan aplikasi atau perangkat lunak akan semakin baik dan mudah untuk diakses.
b. Perbedaan RAM dan ROM
Jika RAM berfungsi sebagai memori sementara yang dipakai gawai untuk menjalankan fungsi aplikasi, sementara ROM atau Read Only Memory adalah sebuah perangkat keras yang tertanam dalam gawai yang berfungsi sebagai tempat penyimpanan data yang bersifat permanen.
Beragam berkas pada gawai seperti foto, musik, dan video yang tersimpan dalam gawai berada secara permanen di dalam ROM, kecuali secara sengaja dihapus. Maka, meskipun gawai berada dalam kondisi mati, maka segala data yang sebelumnya berada di dalam gawai akan tetap tersimpan.
Berikut adalah jenis-jenis RAM:
1. Dynamic RAM (DRAM) adalah jenis RAM yang melewati proses penyegaran oleh CPU. Hal ini membuat data yang berada di dalam tidak hilang secara instan.
2. SD RAM atau Sychronous Dynamic Random Access Memor adalah RAM lanjutan dari DRAM. Ram jenis ini memiliki kecepatan mulai dari 100 hingga 133 MHz.
3. DDR RAM atau Double Rate Random Access Memory adalah jenis RAM yang dapat menjalankan dua instruksi sekaligus dalam waktu yang sama. DDR RAM dapat memiliki kapasitas hingga 16 GB per chipnya.
4. RD RAM atau Tambus Dynamic Random Access Memory adalah jenis RAM yang menggunakan Pentium 4 dengan slot memori yang dapat mencapai 184 pin.
5. S RAM atau Static Random Access Memory adalah jenis RAM yang dapat menyimpan data dalam perangkat RAM tanpa harus melakukan penyegaran. S RAM juga memiliki desain cluster enam transistor yang berguna untuk menyimpan bit informasi yang lebih besar.
6. EDO RAM atau Extended Data Out Random Access Memory adalah jenis RAM yang dapat mencapai kecepatan 66 MHz. Jenis RAM ini dapat melakukan fungsi menyimpan dan membaca data secara bersamaan.(OL-5)
Pengguna gawai pasti sudah tidak asing dengan istilah RAM, bukan? Begitu pula bagi pengguna perangkat komputer. RAM adalah salah satu komponen yang wajib tersedia dalam komputer. Peranan RAM dalam menjalankan sistem perangkat elektronik cukup penting. Tapi, memangnya apa sih RAM itu sebenarnya?
Pada artikel kali ini, kami ingin mengajakmu untuk mengenal RAM lebih dekat. Mulai dari mengetahui pengertiannya, jenis, fungsi, serta perbedaannya dengan ROM. Mari langsung saja menyimak ulasan selengkapnya di bawah ini!
Kepanjangan RAM adalah Random Access Memory. RAM merupakan sebuah perangkat keras atau hardware yang bisa ditemukan di berbagai perangkat elektronik seperti smartphone, laptop, dan PC. Kerja utama dari RAM ialah menyimpan data-data sementara pada gadget dan software tertentu.
Data-data dalam RAM tidak dapat disimpan secara permanen. Hal ini dikarenakan sistem RAM yang didesain untuk menyimpan data sementara selama sambungan listrik tersedia pada perangkat. Artinya, jika sambungan listrik terputus maka data dalam RAM akan hilang.
Dengan begitu, komputer atau smartphone yang mati akan mengosongkan ruang memori RAM. Selanjutnya, RAM akan digunakan kembali saat perangkat dinyalakan atau digunakan untuk beraktivitas.
RAM yang dijual di pasaran tersedia dalam berbagai kapasitas. Kamu bisa menemukan RAM dengan kapasitas mulai dari 128 MB, 512 MB, 1 GB, 4 GB, 8 GB, 16 GB, dan lainnya. Apa kelebihan dari kapasitas RAM yang besar?
Semakin besar kapasitas RAM maka semakin cepat perangkat dapat membaca dan menjalankan aplikasi. Kapasitas RAM yang besar juga mendukung perangkat untuk melakukan kegiatan multitasking dengan lebih baik. Kebanyakan perangkat di pasaran saat ini sudah dibekali dengan kapasitas RAM 4 GB untuk mendukung kemampuan multitasking standar.
Mengetahui kemampuan penyimpanan RAM yang sifatnya temporary tentu membuat kamu bertanya-tanya seperti apa itu RAM bekerja. Pada dasarnya, cara kerja dari RAM cukup sederhana sekalipun pergerakan data yang disimpannya cukup dinamis.
Saat sebuah perangkat digunakan untuk beraktivitas, RAM secara otomatis bekerja untuk mengolah data dan instruksi yang diberikan. Data-data ini selanjutnya disimpan sementara olehnya dan diteruskan ke harddisk untuk disimpan secara permanen. Dalam menjalankan tugasnya ini, struktur RAM dibagi menjadi 4 bagian sebagai berikut:
Usai mempelajari pengertian apa itu RAM, selanjutnya ketahui juga jenis-jenis RAM yang saat ini tersedia di sekitar kita. Adapun beberapa jenisnya antara lain sebagai berikut:
SD RAM atau Synchronous Dynamic Access Memory merupakan RAM dengan kecepatan 100 hingga 133 MHz. Jenis RAM ini mempunyai dua buah celah pada bagian kaki dan biasanya diletakkan pada slot DIMM/SD RAM di bagian motherhood. SD RAM mampu menyimpan data mencapai 1 GB.
Berikutnya adalah DDR RAM atau Double Rate Random Access Memory. Jenis ini memiliki kemampuan untuk menjalan tugas multitasking. Artinya, kamu dapat menggunakan RAM ini untuk melakukan dua instruksi dalam waktu bersamaan tanpa mengurangi kecepatan semula.
Biasanya, DDR RAM banyak digunakan pada perangkat sebab dapat menghemat daya listrik dan berkapasitas 184 pin. Besar memori DDR RAM ini mampu mencapai 16 GB.
Rambus Dynamic Random Access Memory adalah SD RAM dalam versi yang lebih cepat. Kecepatannya ini membuat RD RAM dibanderol dengan harga yang lebih mahal daripada SD RAM di pasaran. RD RAM digunakan untuk PC Pentium 4 dengan slot memori yang tersedia hingga 184 pin.
EDO RAM adalah singkatan dari Extended Data Out Random Access Memory. Jika dibandingkan dengan jenis RAM lainnya, EDO RAM mempunyai kemampuan yang lebih cepat khususnya saat membaca dan mentransfer data. Kecepatan EDO mencapai lebih dari 66 MHz.
Sekarang kamu akan mempelajari fungsi RAM. Sederhananya, RAM memiliki fungsi utama untuk menyimpan data sementara. Beberapa fungsi dari RAM adalah sebagai berikut:
Sudah Tahu Apa itu Control Panel?
Dari pembahasan di atas, kita bisa menyimpulkan bahwa control panel adalah sebuah area kendali yang sangat penting dalam sistem operasi Windows.
Sebagai pengguna, Anda harus memahami betul bagaimana cara kerja dan fungsi control panel agar bisa mengoperasikan perangkat dengan maksimal.
Selain itu, jangan lupa untuk selalu merawat perangkat laptop atau komputer agar selalu dalam kondisi baik dan siap digunakan.
Namun, jika perangkat IT Anda mengalami masalah dan butuh perangkat baru, jangan ragu untuk menggunakan layanan penyewaan laptop yang tersedia di Asani.
Asani hadir sebagai solusi praktis dan ekonomis dalam memenuhi kebutuhan perangkat IT bagi perusahaan Anda.
Jangan biarkan masalah pada laptop mengganggu produktivitas Anda, dan segera hubungi Asani sekarang juga!
Baca juga: 12 Cara Mengatasi Touchpad Laptop Tidak Berfungsi, Mudah!
Corrective Maintenance
Corrective Maintenance adalah pemeliharaan dan perawatan yang dilakukan setelah mesin mengalami kerusakan guna sebagai korektif atau mengembalikan seluruh aktivitas mesin menjadi kembali beroperasi.
Dalam menjalankan kegiatan ini, pertama dilakukan persiapan pekerja yang khusus untuk melakukan maintenance ini. Setelah itu, dilanjutkan dengan kegiatan maintenance rutin apabila telah terjadi kerusakan peralatan.
Mengatur Keyboard, Joystick, Mouse, Modem, dan Printer
Control panel juga memungkinkan pengguna untuk mengatur keyboard, joystick, mouse, modem, dan printer pada laptop.
Dalam menu Hardware and Sound, terdapat opsi Devices and Printers yang memungkinkan pengguna untuk mengatur perangkat-perangkat tersebut.
Menyimpan Data Sementara
RAM berfungsi untuk menyimpan data-data sementara. Memori dalam RAM dimanfaatkan sebagai ruang penyimpanan data dan instruksi yang sedang diproses oleh user. Data yang disimpan sementara oleh RAM ini dilanjutkan menuju harddisk untuk selanjutnya diproses lebih lanjut.
Network and Internet
Network and internet pada control panel adalah komponen yang berkaitan dengan jaringan serta internet pada laptop, seperti Network and Sharing Center, Internet Options, HomeGroup, dan lainnya.
User Account adalah komponen yang berkaitan dengan akun pengguna pada laptop, seperti User Accounts, Credential Manager, dan Family Safety.
Program pada control panel adalah komponen yang berkaitan dengan program pada laptop, seperti Uninstall a Program, Default Programs, dan lain sebagainya.
Clock and region pada control panel adalah komponen yang berkaitan dengan waktu serta zona waktu pada laptop, seperti Date and Time dan Region and Language.
Ease of access pada control panel adalah komponen yang berkaitan dengan aksesibilitas pada laptop, seperti Magnifier, On-Screen Keyboard, dan Narrator.
Baca juga: 5 Cara Mengatasi Layar Laptop Bergerak Sendiri, Mudah!
Predictive Maintenance
Predictive Maintenance termasuk dalam perawatan pencegahan yaitu sebelum mesin mengalami kerusakan. Namun yang membedakan adalah pada kebijakan ini didasarkan pada strategi terhadap mesin itu sendiri.
Kebijakan ini disebut juga dengan perawatan berdasarkan kondisi atau monitoring kondisi mesin. Jadi, mesin atau peralatan akan diperiksa secara rutin untuk mengetahui keadaan mesin tersebut.